Kata "archive" dalam bahasa Inggris digunakan untuk merujuk pada kumpulan dokumen, data, atau informasi yang disimpan untuk tujuan referensi di masa mendatang. Penggunaan kata ini sering ditemukan dalam konteks formal, seperti di lingkungan pekerjaan, pendidikan, dan penelitian.
Contoh penggunaan:
- "The company keeps all its important documents in an archive." (Perusahaan menyimpan semua dokumen pentingnya di dalam arsip.)
- "You can find old records in the city’s archive." (Anda dapat menemukan catatan lama di arsip kota.)
- "Please archive these emails for future reference." (Silakan arsipkan email-email ini untuk referensi di masa mendatang.)
Kata ini sering digunakan oleh profesional, peneliti, dan akademisi yang perlu menyimpan informasi penting. Selain itu, dalam konteks teknologi, "archive" juga digunakan untuk merujuk pada proses menyimpan data di komputer atau sistem digital.
Phrases umum yang terkait dengan "archive":
- "digital archive" (arsip digital)
- "archive file" (file arsip)
- "archive system" (sistem arsip)
Kesalahan umum yang mungkin terjadi adalah penggunaan "archive" sebagai kata kerja yang tidak tepat. Dalam konteks bahasa Inggris, "archive" dapat digunakan sebagai kata benda dan kata kerja, tetapi seringkali orang keliru menggunakan bentuk yang tidak tepat.
Kata yang berkaitan:
- Sinonim: repository (repositori), storehouse (gudang), record (catatan)
- Antonim: destruction (penghancuran), deletion (penghapusan)
Dalam hal pengucapan, "archive" diucapkan sebagai /ˈɑːr.kaɪv/ dalam bahasa Inggris Amerika. Penekanan berada pada suku kata pertama.
Dari segi etimologi, kata "archive" berasal dari bahasa Yunani "arkhē," yang berarti "tempat penyimpanan" atau "perintah," dan memasuki bahasa Inggris melalui bahasa Prancis.
Penggunaan dan pemahaman yang tepat tentang kata "archive" dapat meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, terutama dalam konteks formal dan profesional.