Kata "difficulty" dalam bahasa Inggris digunakan untuk menggambarkan keadaan atau situasi yang sulit atau penuh tantangan. Kata ini sering digunakan dalam berbagai konteks, baik formal maupun informal.
Penggunaan dalam Kalimat:
- Dalam konteks akademis: "I am having difficulty understanding this math problem." (Saya mengalami kesulitan memahami soal matematika ini.)
- Dalam konteks pekerjaan: "The project faced several difficulties that delayed its completion." (Proyek tersebut menghadapi beberapa kesulitan yang memperlambat penyelesaiannya.)
- Dalam konteks kehidupan sehari-hari: "She had difficulty finding a parking spot." (Dia mengalami kesulitan menemukan tempat parkir.)
Phrases dan Ekspresi Umum:
- "Face difficulties" (menghadapi kesulitan)
- "Overcome difficulties" (mengatasi kesulitan)
- "In difficulty" (dalam kesulitan)
Konteks penggunaan kata ini bervariasi. Dalam situasi formal, seperti presentasi atau laporan, "difficulty" digunakan untuk menjelaskan tantangan yang dihadapi. Dalam situasi informal, kata ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari untuk menggambarkan masalah pribadi atau situasi yang menantang.
Kesalahan Umum:
Salah satu kesalahan umum adalah penggunaan kata "difficult" sebagai kata benda, misalnya "I have a difficult with this task," yang seharusnya "I have difficulty with this task."
Kata Terkait:
Sinonim untuk "difficulty" termasuk "challenge," "problem," dan "obstacle." Antonimnya adalah "ease" dan "simplicity."
Nuansa Pengucapan:
Kata "difficulty" diucapkan sebagai /ˈdɪf.ɪ.kəl.ti/. Perhatikan penekanan pada suku kata pertama dan kedua.
Tata Bahasa dan Etimologi:
"Difficult" berasal dari bahasa Latin "difficilis," yang berarti 'sulit'. Kata ini telah digunakan dalam bahasa Inggris sejak abad ke-14. Dalam tata bahasa, "difficulty" adalah kata benda yang dapat digunakan dalam berbagai bentuk kalimat, baik sebagai subjek maupun objek.