Kata 'shook' adalah bentuk lampau dari kata kerja 'shake' dalam bahasa Inggris. Kata ini digunakan untuk menggambarkan tindakan menggoyangkan sesuatu atau mengalami guncangan emosional. Dalam penggunaan sehari-hari, 'shook' sering muncul dalam konteks informal, baik dalam percakapan lisan maupun tulisan.
Contoh penggunaan 'shook':
- "She was so surprised by the news that she was completely shook." (Dia sangat terkejut dengan berita itu sehingga dia benar-benar terguncang.)
- "The earthquake shook the entire city." (Gempa bumi mengguncang seluruh kota.)
- "After watching the horror movie, I felt shook for hours." (Setelah menonton film horor, saya merasa terguncang selama berjam-jam.)
Kata 'shook' juga sering digunakan dalam ungkapan atau frasa:
- "I’m shook." (Saya terguncang.) - digunakan untuk mengekspresikan rasa terkejut atau tidak percaya.
- "Shooketh" - bentuk slang yang berarti sangat terkejut atau terguncang.
Konteks penggunaan 'shook' biasanya informal, sering digunakan di media sosial, percakapan sehari-hari, atau dalam konteks hiburan. Namun, dalam konteks formal, lebih baik menggunakan sinonim seperti 'surprised' atau 'shaken.'
Kesalahan umum yang sering terjadi adalah penggunaan 'shook' sebagai bentuk sekarang, padahal seharusnya 'shake' untuk menyatakan tindakan yang sedang berlangsung. Misalnya, "I shake when I am scared" (Saya menggoyangkan ketika saya takut) adalah bentuk yang benar, bukan "I shook when I am scared."
Kata-kata terkait:
- Sinonim: 'shaken', 'trembled', 'quaked'.
- Antonim: 'calm', 'steady'.
Dalam hal pengucapan, 'shook' diucapkan sebagai /ʃʊk/, dengan bunyi 'sh' yang mirip dengan bunyi 's' yang lebih lembut dan 'oo' yang seperti dalam kata 'book'.
Secara gramatikal, 'shook' adalah bentuk lampau yang digunakan dalam kalimat untuk menunjukkan bahwa tindakan telah selesai dilakukan. Etymologinya berasal dari bahasa Inggris Kuno 'sceacan,' yang berarti menggoyangkan.