Kata 'environment' dalam bahasa Inggris digunakan untuk merujuk pada lingkungan atau kondisi di sekitar kita, baik secara fisik, sosial, maupun budaya. Kata ini sering digunakan dalam konteks yang berkaitan dengan ekologi, kesehatan, dan masyarakat.
Contoh penggunaan kata 'environment':
- Dalam konteks ekologi: "We must protect the environment to ensure a sustainable future." (Kita harus melindungi lingkungan untuk memastikan masa depan yang berkelanjutan.)
- Dalam konteks sosial: "A supportive environment is crucial for children's development." (Lingkungan yang mendukung sangat penting untuk perkembangan anak-anak.)
- Dalam konteks bisnis: "The work environment affects employee productivity." (Lingkungan kerja memengaruhi produktivitas karyawan.)
Kata 'environment' sering digunakan dalam situasi formal, seperti dalam presentasi akademik, laporan lingkungan, atau diskusi kebijakan. Namun, juga dapat digunakan dalam konteks informal ketika berbicara tentang kondisi sehari-hari, seperti di rumah atau di sekolah.
Frasa umum yang mengandung kata 'environment':
- "Natural environment" (lingkungan alam)
- "Work environment" (lingkungan kerja)
- "Learning environment" (lingkungan belajar)
Kesalahan umum dalam penggunaan kata ini termasuk:
- Menggunakan kata 'environment' secara berlebihan tanpa konteks yang jelas, atau mencampurkannya dengan istilah lain yang tidak relevan.
- Salah mengeja atau mengucapkan kata ini, terutama bagi penutur bahasa Indonesia yang tidak terbiasa dengan fonetik bahasa Inggris.
Kata-kata terkait:
- Sinonim: 'surroundings' (lingkungan sekitar), 'setting' (pengaturan)
- Antonim: 'pollution' (pencemaran), 'destruction' (perusakan)
Nuansa pengucapan: 'Environment' diucapkan sebagai /ɪnˈvaɪrənmənt/. Penekanan terdapat pada suku kata kedua.
Dari segi tata bahasa, 'environment' adalah kata benda (noun) dan dapat digunakan dalam berbagai bentuk kalimat. Etymologi kata ini berasal dari bahasa Prancis 'environner', yang berarti 'mengelilingi'.