Kata "reason" dalam bahasa Inggris digunakan untuk merujuk pada alasan, penyebab, atau logika di balik suatu tindakan, keputusan, atau pernyataan. Penggunaan kata ini sangat umum dalam berbagai konteks, baik formal maupun informal.
Contoh penggunaan kata "reason":
- "What is the reason for your decision?" (Apa alasan di balik keputusanmu?)
- "She has a good reason to be upset." (Dia memiliki alasan yang baik untuk merasa kesal.)
- "The reason why I called you is to discuss the project." (Alasan saya meneleponmu adalah untuk membahas proyek tersebut.)
- "For this reason, we need to reconsider our approach." (Karena alasan ini, kita perlu mempertimbangkan kembali pendekatan kita.)
Kata "reason" sering digunakan dalam kalimat untuk menjelaskan motivasi atau penyebab. Dalam konteks formal, seperti dalam laporan atau presentasi, kata ini digunakan untuk memberikan penjelasan yang lebih mendalam. Dalam situasi informal, seperti percakapan sehari-hari, kata ini bisa digunakan untuk menjelaskan perasaan atau keputusan secara singkat.
Frasa umum yang menggunakan kata "reason" termasuk:
- "for this reason" (karena alasan ini)
- "the reason why" (alasan mengapa)
- "there's no reason to" (tidak ada alasan untuk)
- "the main reason" (alasan utama)
Kesalahan umum dalam penggunaan kata "reason" termasuk mencampurkan dengan kata "season" (musim), yang memiliki arti yang sangat berbeda. Pastikan untuk tidak salah mengucapkan atau menulisnya.
Kata terkait dengan "reason" meliputi:
- Sinonim: cause (penyebab), rationale (rasional), explanation (penjelasan)
- Antonim: unreason (ketidakrasionalan), irrationality (ketidaklogisan)
Dalam hal pengucapan, "reason" diucapkan /ˈriː.zən/. Pastikan untuk menekankan suku kata pertama.
Dari segi etimologi, kata "reason" berasal dari bahasa Latin "ratio," yang berarti "perhitungan" atau "logika." Dalam bahasa Inggris, kata ini telah digunakan sejak abad ke-14 dengan makna yang berkaitan dengan pemikiran dan penjelasan.